In cinemas July 4, 2013

RUNNER UP - Europe On Screen 2013 Short Film Competition

"Documentaries should reflect one's surroundings, and this film gave a playful insight into a rising youth culture. The filmmakers also made the effort to talk to a variety of individuals." -- Jury Report Europe on Screen Short Film Competition 2013

Jury members:
Dave Arnold
Kipling Baker
Peter Warnier

Awarding : Dave Arnold (Perwakilan juri), William Chandra (Taksi; Special Mention), 
Abdul Razzaq (Salah Gaul; Runner Up) dan Edward Gunawan (Dino; Winner).

Info lainnya : www.europeonscreen.org dan @europeonscreen

'Salah Gaul', Film Dokumenter Pendek tentang Fenomena Alay

Jakarta - Ajang festival film pendek tingkat nasional XXI Short Film Festival 2013 telah mengumumkan 29 finalis dari 730 karya yang didaftarkan. Acara pembukaan telah digelar, Kamis (21/3/2013) malam dengan pemutaran tiga film pendek pilihan, salah satunya mengangkat fenomena alay.

'Salah Gaul' merupakan film dokumenter pendek berdurasi 18 menit arahan sutradara Abdul Razzaq & Sahree Ramadhan (Surabaya). Film tersebut mengangkat pandangan para remaja di Surabaya tentang 'alay' dari perspektif yang berbeda-beda.

Sutradara menggunakan metode wawancara mulai dari cara berpakaian, gaya berkomunikasi, hingga tempat tongkrongan yang disebut 'sarang alay'. Yang cukup mengundang tawa, beberapa remaja yang diwawancara dan berbicara tentang alay, justru secara tak sadar bertingkah seperti mereka.

Sementara dari kategori film animasi pendek diputar 'Altitude Alto'. Film arahan sutradara Aditya Prasbaswara ini bercerita tentang seorang anak yang bernama Alto dan bercita-cita menjadi pilot seperti ayahnya.

Suatu pagi, ibunya menyajikan sayuran untuk untuk sarapan. Alto yang tidak suka sayuran awalnya menolak.

Namun ibunya tak kehabisan akal dan mengajak Alto bermain seakan-akan sayuran itu adalah pesawat. Alto pun masuk ke dalam imajinasinya. 'Altitude Alto' dikemas dengan baik dari segi animasi dan cerita.

Masih banyak film-film pendek pilihan yang akan diputar di XXI Epicentrum hingga 24 Maret mendatang, dan bisa ditonton secara gratis. Ajang XXI Short Film Festival sendiri memang bertujuan untuk menjaring bakat-bakat muda di bidang perfilman.

Courtesy : detikhot, 22 Maret 2013

Salah Gaul Sukses Sindir Kehidupan Alay?

Penasaran sama film pendek berjudul Salah Gaul yang mendapat Special Mention Film Pendek Dokumenter Pilihan Juri Official di ajang XXI Short Film Festival 2013 kemarin, saya langsung buka youtube dan mencari trailernya.

Film ini mendapat banyak komentar positif dari yang sudah menonton, "Haduuuhh, blom pernah sengakak ini nonton film dokumenter sprt "Salah Gaul " barusan ( festival @21shortfilm )" tulis @penggilafilm

"Alay itu bagian dari kehidupan. Bayi, anak kecil, remaja, alay, dewasa." Gue suka quote dari 'Salah Gaul' ini #XXIShortFilmFestival" tulis: @nizarland

"Coming up next at 1:30 pm in @21shortfilm is "Salah Gaul", a docu on Alay! It drew riotous laughter last night in opening screening." tulis @carnauval

Ternyata benar ya, lucu juga kita jadi tau apa tujuan hidup dan apa yang ada didalam pikiran anak-anak jaman sekarang, yang mayoritas "terjerumus" ke komunitas ALAY alias para Alayers..

Di Trailer tersebut, kita bisa mendengar suara beberapa anak muda (kebetulan yang diambil kota Surabaya) dengan logat 'medok' cerita tentang kehidupannya.

"Mereka tuh lagi proses pencarian diri," ujar seorang perempuan yang diwawancara dalam trailer film Salah Gaul. Ada juga yang menjawab, "Alay itu bagian dari hidup, bayi, anak kecil, remaja, 4L4Y, dewasa." Hahaha..

Ada lagi yang berpendapat kalau pergaulan itu sangat menentukan nasib ke-eksistensi-an mereka.

"Aku tuh bergaulnya sama anak yang glamour-glamour ya, [supaya] kita nanti jadinya glamour. Kalo aku sama anak yang biasa-biasa aja nanti aku jadi biasa aja. Karena kita kan manusia mahluk sosial yang bisa beradaptasi." ungkap seorang perempuan di trailer tersebut.

Well, suka atau tidak suka dengan kehadiran anak-anak abg ini, secara tidak sadar mungkin kita juga pernah mempunyai pikiran yang sama dengan mereka. Nggak ada kan manusia yang lahir-lahir langsung dewasa? hehehee..

Courtesy : certamu.com, 27 Maret 2013.

SPECIAL MENTION - XXI Short Film Festival

 "Film ini mampu menampilkan budaya pop dengan ritme khas anak muda yang masih mencari identitasnya secara lugas dan mengena. Melalui konten yang sederhana, secara terampil film ini menyampaikan fenomena yang sedang hangat di kalangan remaja" --Special Mention awarding statement.

Finally wet get it!

Kalau dikilas balik, rasanya gak bisa disangka ataupun diduga, film kayak gini bisa sampai pada tahap yang sebelumnya tak pernah kami duga sebelumnya. Ketika film ini resmi diumumkan sebagai finalis kategori dokumenter di XXI Short Film Festival, kami sangat senang bukan kepalang. Kamipun membuat "selebrasi" kecil di twitter untuk memproklamirkan pencapaian yang baru saja kami raih.

Kami hanya bisa bersyukur kalau akhirnya film kami bisa diputar di Jakarta, didukung dengan layar yang sangat lebar di Studio XXI Epicentrum. Iya, film kami diputar, ditonton, orang terhibur, itu saja sudah cukup. Ternyata kita mendapat satu bonus dari Tuhan, sebuah award berupa Special Mention. Award yang tidak kita sangka, karena kami menargetkan dapat favorit penonton. Namun jadilah sebuah keajaiban. Oh, Thanks God.

Terima kasih juga kepada Keluarga omnya Sahri di Jakarta yang menyediakan fasilitas bertahan hidup disana, terutama Ulvy yang sudah menemani kami mengenal Jakarta; Tatu & Aby, yang sudah melayani kami selama di Jakarta; Mas Nauval Yazid selaku programmer; Mbak Catherine Keng, the festival director; Mbak Lulu; Mbak mbak majalah Gatra; Ari Rusyadi, Monic, Cak Waw, Mas Dosy, Pandhu, Mahesa, Jason, Yandy, Andrey, Heri, Yusron, Vincent, Yusuf, dan semua finalis yang sangat ramah-ramah, karyanya lebih legend; dan pastinya kepada seluruh penonton dan pendukung kami selama ini, terima kasih!

Kami akan terus berkarya :)

List penerima penghargaan di XXI Short Film Festival 2013 : http://21shortfilm.com/news/62/Inilah-Para-Pemenang-XXI-Short-Film-Festival-Yang-Pertama

Mari Nonton Kita di Epicentrum, Jakarta!

Mohon doa dan restunya (Lagi)

Hi Recoders, our short documentary movie "SALAH GAUL" now is the one of finalist from XXI SHORT FILM FESTIVAL 2013. Thanks all for keep supporting us! :bighug:

Visit http://21shortfilmfestival.com/ for further info!